sapa dan salam

Assalamuallaikum, Selamat bergabung di Xpassion.:D

info terupdate

Hi Xpassioners, selamat berkarya di BUKU ke 2 Xpassion, kumpulkan tulisanmu segera, rebranding your self and improve your skill
  • -Lutfi Zein-.
  • Find Your Passion
  • Now
  • No Delay,No Excuse,No But.
  • Reading Books Makes you Better.

Kamis, 19 September 2013

Ceritaku, Aku dan Aku

 Penulis: Nico Pradana

Saya,Saya.....dan Saya....                                                                                          

Hidup ini bukan sebuah hanya numpang makan, minum dan mencari rezeki… di balik ini semua kita harus sadar bahwa kita di lahirkan sebagai manusia harus saling mengerti, berbagi dan memberi kebahagiaan, terutama kebahagian orang tua adalah sebuah angin segar dari surga yang menghapus dahaga.
Saya nico Pradana, lahir 16 nov 1988, sya memiliki satu saudara kakak perempuan saya bernama Prina maheni lestari , dari kedua orang tua saya. Keluarga saya termasuk keluarga kecil dengan 4 orang pengguhi tetap, hobi mancing, Tracking mountain, guyon..

Untuk menjadikan apa yang kita inginkan merupakan sebuah tantangan bagi saya pribadi, karena jujur target dalah hidup saya bisa menyenangkan orang tua saya dan bisa membangkan beliau, di balik sifat saya yang temperamental saya mudah tersentuh bila melihat saudara di sekitar saya merasa kekurangan atau merasa kesusahan, dalam hidup saya memiliki banyak kesamaan sifat dengan ayah saya, dan yang menjadi motivasi tertinggi saya adalah melihat prestasi ayah saya, dengan ijazah S3nya , SD, SMP, SMAnya hehehe beliau sudah pernah mengunjungi 5 Neraga, baik asia maupun eropa, saya sangat bangga dengan beliau,
“tak ada rotan akarpun jadi” ini ibarat yang salah menurut beliau, “kalau tiada ada rotan cari cari cari dan cari sampai ketemu,” good prinsip karena merubah frem berfikir seorang dengan banyak alternative membuat hidup serasa mudah, ini yang menjadi boomerang bagi setiap orang, By Supriyono, My dad.
Dalam Kehidupan saya banyak mukzizad yang di berikan Allah SWT, terutama keperjaan, tahun 2010, pada waktu itu saya msih bekerja di sebuah instansi kontraktor di cabang malang, dan pada wktu itu saya juga masih berstatus mahasiswa di Universitas Negeri Jember dan masih dalam jenjang skirpsi,   flashback masa kuliah yang saya tempuh adalah 5 tahun 8 bulan bukan karena saya malas, tetapi cerita sebenarnya adalah di tahun ketiga 3 enam bulan saya berkuliah saya sudah rampung  untuk 144 mata kuliah sudah tetapi, di tahun ketiga inilah saya mulai meninggalkan kuliah dengan alasan pribadi, dan pemikiran kedua saya, saya ingin membantu orangtua, yang di tahun itu sangat berat karena masa pensiun ayah saya sudah sampai.

I try, try end try…berusaha mencari uang sendiri untuk memenuhi kebutuhan hidup, 1kali seminggu setrika jalan malang Jember sudah serasa biasa saya lakukan, pada akhirnya sya putuskan untuk berhenti bekerja dan kembali focus untuk  menyelesaikan studi saya yang sempat terlantar selam 2 tahun, di bulan juni saya mulai menata sekripsi dan selesai d bulan November tahun 2012, yang menjadi keajaiban dalam hidup saya dan masih saya ingat tepat dimana di perjalanan dari Jember menuju malang sya berhenti di terminal probolinggo menunggu bus kemalang, sempat saya duduk dan berbincang dengan seorang lelaki yang usianya di atas 50 tahun, dan menanyakan Adek sudah bekerja?, walaupun posisi saya pada waktu itu belum bekerja lagi,  sontak saya menjawab sudah pak, di indosat.
Kenapa alasan saya menjawab seperti itu karena secara tidak sengaja saya membawa tas, yang berlogo indosat pemberian dari kakak ipar saya yang bekerja di indosat bali di waktu itu, semenjak menjawab pertanyaan bapak tersebut saya merasa terbebani dengan jawaban tersebut. Alhamdulilah pada hari ini saya bisa mengabdikan diri saya di perusahaan telecomunikasi indosat, benar-benar miracle, sunggu karunia yang tidak terkira bisa bekerja di sini, harapan pribadi saya adalah, saya ingin berbagi kebahagiaan bersama orang tua saya dan orang yang saya cintai, karena harta tidak akan berarti lagi bila saya memilikinya tetapi sudah terlambat untuk membahagianakan kedua orang tua saya. Noting impossibel in the word. 

Keajaiban insallah akan manaungi kita semua bila mana kita tau bagaimana cara kita meminta dan bersikap.

Prinsip dalam kehidupan saya adalah “Semua di dunia ni memiliki resiko. Jadi mengapa harus takut meninggalkan comfort zone untuk lebih baik, dan selagi bisa di perjuangkan akan saya perjuangkan, perjuangkan dan perjuangkan”  Ini sedikit cerita dari saya semoga bisa bermanfaat bagi saudara ku di SA Jember.    
Trimaksih”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar